Close Menu
  • Android
  • Blogger
  • Info
  • Komputer
  • Pertanian
  • WordPress

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Pemahaman Imbuhan “Pe-” dalam Bahasa Indonesia

30/11/2023

Mengenal Kata Imbuhan “Meny-” dalam Bahasa Indonesia

30/11/2023

Mengapa Artikel Anda Jarang Berada di Halaman Pertama Google: Penyebab dan Solusi

30/11/2023
Facebook X (Twitter) Instagram
FelmikaFelmika
  • Android
  • Blogger
  • Info
  • Komputer
  • Pertanian
  • WordPress
TikTok X (Twitter) Instagram Pinterest BlogLovin
FelmikaFelmika
Home»Info»Tabel Pencampuran Fungisida dan Insektisida

Tabel Pencampuran Fungisida dan Insektisida

ErwinBy Erwin14/05/2023

Pencampuran fungisida dan insektisida bisa menjadi strategi yang efektif dalam mengelola hama dan penyakit tanaman.

Namun, langkah ini harus dilakukan dengan hati-hati untuk mencegah potensi dampak negatif pada tanaman, lingkungan, dan organisme non-target.

Keuntungan Pencampuran Fungisida dan Insektisida

  1. Efisiensi Aplikasi: Pencampuran fungisida dan insektisida dapat menghemat waktu dan biaya karena hanya memerlukan satu aplikasi daripada dua aplikasi terpisah.
  2. Pengendalian Spektrum Luas: Campuran ini dapat mengendalikan berbagai jenis hama dan penyakit pada saat yang sama, yang bisa lebih efektif daripada menggunakan satu produk saja.

Risiko dan Pertimbangan

  1. Resistensi: Penggunaan berlebihan atau berkelanjutan dari campuran fungisida dan insektisida dapat memicu resistensi pada hama dan patogen. Oleh karena itu, penting untuk melakukan rotasi produk dan tidak tergantung hanya pada satu metode pengendalian.
  2. Kompatibilitas: Tidak semua fungisida dan insektisida kompatibel satu sama lain. Beberapa kombinasi dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman atau mengurangi efektivitas perlakuan.
  3. Dampak Lingkungan: Campuran fungisida dan insektisida dapat memiliki dampak lingkungan yang lebih besar daripada penggunaan produk tunggal. Hal ini dapat mempengaruhi pola aliran air, polusi tanah dan air, dan keragaman hayati.

Panduan Praktis

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil saat mencampur fungisida dan insektisida:

  1. Cek Label: Selalu periksa label produk untuk memastikan bahwa mereka kompatibel dan aman untuk dicampur. Label juga akan memberikan instruksi tentang dosis yang tepat.
  2. Uji Kompatibilitas: Lakukan uji kompatibilitas kecil sebelum mencampur fungisida dan insektisida dalam jumlah besar. Ini dapat membantu mencegah reaksi yang tidak diinginkan.
  3. Ikuti Protokol Keselamatan: Selalu gunakan peralatan pelindung pribadi yang tepat saat menangani dan mencampur produk agrokimia.
  4. Pantau Tanaman: Setelah aplikasi, pantau tanaman secara rutin untuk memastikan bahwa campuran tersebut efektif dan tidak menyebabkan kerusakan tanaman.

Sebagai contoh, berikut adalah beberapa kombinasi fungisida dan insektisida yang umum dan kompatibel:

1. Fungisida Mancozeb + Insektisida Malathion

  • Mancozeb adalah fungisida kontak yang efektif untuk mengendalikan berbagai jenis penyakit tanaman.
  • Malathion adalah insektisida organofosfat yang digunakan untuk mengendalikan berbagai jenis serangga.
  • Kedua produk ini kompatibel dan dapat dicampur untuk aplikasi yang lebih efisien.

2. Fungisida Chlorothalonil + Insektisida Permethrin

  • Chlorothalonil adalah fungisida yang digunakan untuk mengendalikan berbagai jenis penyakit jamur.
  • Permethrin adalah insektisida piretroid yang digunakan untuk mengendalikan berbagai jenis serangga.
  • Kedua produk ini kompatibel dan dapat dicampur untuk pengendalian hama dan penyakit yang lebih efektif.

3. Fungisida Azoxystrobin + Insektisida Imidacloprid

  • Azoxystrobin adalah fungisida yang efektif untuk mengendalikan berbagai penyakit tanaman.
  • Imidacloprid adalah insektisida neonicotinoid yang digunakan untuk mengendalikan serangga pengisap seperti kutu daun dan kutu putih.
  • Kedua produk ini kompatibel dan dapat dicampur untuk pengendalian hama dan penyakit yang lebih efektif.

Berikut adalah contoh tabel pencampuran fungisida dan insektisida yang umum digunakan, beserta dosis yang direkomendasikan. Mohon diperhatikan bahwa dosis dan kombinasi ini hanyalah contoh, dan selalu penting untuk memeriksa label produk dan berkonsultasi dengan ahli sebelum melakukan pencampuran. Selalu ikuti petunjuk pada label produk.

NoFungisidaInsektisidaDosis Fungisida (per ha)Dosis Insektisida (per ha)Keterangan
1MancozebMalathion2 – 3 kg500 – 1000 mlKompatibel
2ChlorothalonilPermethrin2 – 3 kg500 – 1000 mlKompatibel
3AzoxystrobinImidacloprid150 – 250 g200 – 400 mlKompatibel
4PropinebCypermethrin2 – 3 kg500 – 1000 mlKompatibel
5Copper OxychlorideLambda-cyhalothrin2 – 3 kg200 – 400 mlKompatibel

Perlu diingat bahwa ini hanya contoh, dan ada banyak kombinasi lain yang mungkin. Selalu periksa label produk dan lakukan uji kompatibilitas sebelum mencampur fungisida dan insektisida. Selain itu, selalu ikuti panduan penggunaan yang aman untuk melindungi diri Anda dan lingkungan.

Share. Facebook Twitter Pinterest Email Telegram WhatsApp
Add A Comment

Leave A Reply Cancel Reply

Top Posts
Waktu Aplikasi Pupuk Silika untuk Padi
19/11/2023
Perbedaan Kiprok NMAX Original dan KW
18/11/2023
Manfaat dan Kandungan Pupuk KNO3 Merah
01/11/2023
Cara Menanam Hidroponik dengan Rockwool
01/11/2023
Keunggulan dan Kekurangan Fungisida Explore
01/06/2023
  • Contact
  • About
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
© 2023 felmika.com. Designed by Erwin.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.